Paringin (Krb). Kepala Kantor Kementerian Agama menghadiri apel
peringatan Hari Sumpah pemuda, yang dipusatkan di halaman MTsN Layap
Paringin Kabupaten Balangan, Senin 29 Oktober 2012.
Upacara tersebut juga dihadiri oleh Kepala MTsN Layap Paringin Abdurrahman S,Ag, Para pengawas madrasah, dewan guru dan sejumlah mahasiswa yang sedang melaksanakan PPL di MTsN Layap Paringin. Sedangkan pasukan peserta upacara diikuti oleh barisan siswa-siswi MTsN Layap Paringin.
Upacara tersebut juga dihadiri oleh Kepala MTsN Layap Paringin Abdurrahman S,Ag, Para pengawas madrasah, dewan guru dan sejumlah mahasiswa yang sedang melaksanakan PPL di MTsN Layap Paringin. Sedangkan pasukan peserta upacara diikuti oleh barisan siswa-siswi MTsN Layap Paringin.
Bertindak sebagai Pembina Upacara, Kepala Kankemenag Kab. Balangan
Drs. H. Raihan Redha berpesan agar para pemuda khususnya pelajar di
lingkungan madrasah jangan sampai meniru kebiasaan buruk yang sering
terjadi di kota-kota besar seperti tawuran antar anak sekolah yang
kadang hanya dipicu oleh hal-hal kecil menjadi besar hingga menimbulkan
korban jiwa. Yang lebih memprihatinkan tawuran terjadi juga di kalangan
mahasiswa yang mengaku sebagai kaum intelek serta berpendidikan yang
harusnya lebih mengutamakan logika berpikir serta dialog dalam pemecahan
masalah bukan dengan kekerasan otot atau fisik yang diaktualisasikan
dengan lemparan-lemparan batu dalam tawuran.
Disamping itu beliau juga menyampaikan dalam peringatan sumpah
pemuda yang perlu kita ambil hikmah dan makna dari semua itu misalnya
pemuda kali ini harus kerja keras serta rajin bekerja, semangat untuk
gotong royong dalam suatu kebersamaan sebagai bangsa. Sebagaimana yang
sudah dibahas dalam pendidikan karakter kebangsaan. Bahwa kita punya
karakter yang diturunkan oleh nenek moyang sebagai karakter bangsa yang
akan menghantarkan bangsa Indonesia ke dalam kemerdekaan yang
sesungguhnya. Yaitu terlepas dari pengaruh ideologi, politik, budaya
serta ekonomi asing yang tidak kita harapkan.(rd)
0 komentar:
Posting Komentar